Peningkatan Kompetensi Guru Melalui Pelatihan Deep Learning

Pelatihan Pembelajaran Mendalam (Deep Learning) di SD Islam Sabilil Huda Candi Bersama Dr. Enik Choirul Umah, M.Si., M.Pd.

Candi, 10 Juli 2025

Dalam rangka meningkatkan kompetensi guru serta kualitas proses belajar mengajar di era Kurikulum Merdeka, SD Islam Sabilil Huda Candi mengadakan Pelatihan Pembelajaran Mendalam (Deep Learning) pada hari Kamis, 10 Juli 2025. Kegiatan ini menghadirkan narasumber ahli pendidikan, Dr. Enik Choirul Umah, M.Si., M.Pd., yang merupakan dosen dan praktisi pendidikan dengan pengalaman luas dalam pengembangan strategi pembelajaran inovatif.

Pelatihan berlangsung di aula sekolah dan diikuti oleh seluruh guru dengan antusiasme dan semangat belajar yang tinggi. Sejak awal kegiatan, para guru tampak bersemangat mendengarkan paparan Dr. Enik yang disampaikan dengan cara menarik, komunikatif, dan penuh inspirasi.

Pembelajaran Mendalam dan Penerapannya di Sekolah
Dalam sesi pelatihan, Dr. Enik menjelaskan bahwa pembelajaran mendalam (Deep Learning) bukan hanya tentang memahami teori, tetapi lebih pada bagaimana guru membantu siswa untuk berpikir kritis, kreatif, reflektif, dan mampu memecahkan masalah nyata. Pembelajaran mendalam juga menekankan pentingnya keterkaitan antara pengetahuan akademik dengan pengalaman hidup siswa, sehingga proses belajar menjadi lebih bermakna.

Melalui kegiatan ini, guru-guru diajak untuk mengubah pendekatan mengajar dari sekadar 'menyampaikan materi' menjadi 'menuntun siswa membangun pengetahuan'. Dengan demikian, siswa tidak hanya tahu apa yang dipelajari, tetapi juga mengapa dan bagaimana pengetahuan itu bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.

Pengenalan Konsep Fixed Mindset dan Growth Mindset
Salah satu bagian menarik dalam pelatihan ini adalah pembahasan tentang Fixed Mindset dan Growth Mindset, dua pola pikir yang sangat memengaruhi keberhasilan belajar siswa maupun guru.

Dr. Enik menjelaskan bahwa: Fixed Mindset adalah pola pikir tetap, di mana seseorang percaya bahwa kemampuan atau kecerdasannya bersifat bawaan dan tidak bisa berubah. Orang dengan pola pikir ini cenderung mudah menyerah ketika menghadapi kesulitan. Growth Mindset, sebaliknya, adalah pola pikir berkembang — seseorang yakin bahwa kemampuan dapat ditingkatkan melalui usaha, latihan, dan pembelajaran terus-menerus.

Melalui contoh nyata di kelas, Dr. Enik mengajak para guru untuk menumbuhkan growth mindset pada diri mereka dan peserta didik. Guru perlu memberi umpan balik positif, mengapresiasi proses belajar, dan menciptakan lingkungan kelas yang mendukung keberanian mencoba dan belajar dari kesalahan. Dengan begitu, siswa akan tumbuh menjadi pribadi yang pantang menyerah dan memiliki semangat belajar sepanjang hayat.

Selama kegiatan berlangsung, para guru sangat antusias mengikuti setiap sesi. Mereka aktif berdiskusi, bertanya, dan berbagi pengalaman mengenai penerapan strategi pembelajaran mendalam di kelas. Suasana pelatihan terasa hidup, inspiratif, dan penuh semangat kolaborasi.

Kepala SD Islam Sabilil Huda Candi, Siti Masfufah, S.Pd. menyampaikan apresiasi kepada Dr. Enik Choirul Umah, M.Si., M.Pd. atas ilmu dan inspirasi yang diberikan. Beliau berharap setelah mengikuti pelatihan ini, para guru dapat menerapkan konsep Deep Learning serta menumbuhkan Growth Mindset di lingkungan sekolah. Dengan demikian, proses pembelajaran di SD Islam Sabilil Huda akan semakin bermakna, menyenangkan, dan membentuk karakter siswa yang kreatif, mandiri, dan berakhlakul karimah.

Kegiatan pelatihan ini menjadi bukti nyata bahwa SD Islam Sabilil Huda Candi berkomitmen untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan pendidikan modern. Melalui pembelajaran mendalam dan penerapan growth mindset, sekolah bertekad mencetak generasi yang berilmu, berkarakter, serta siap menghadapi tantangan masa depan dengan semangat positif dan keimanan yang kuat.

 

Share to :